Recent News
-
KEBIJAKAN DPRD MEMBEKUKAN STIKES SUKASADA TINDAKAN TEPAT
Singaraja (7/2) --- Keputusan DPRD Buleleng untuk memberikan rekomendasi kepada Dirjen Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan untuk menutup kegiatan perkuliahan di Kampus STIKES Majapahit Kampus Sukasada ditanggapi ketua STIKES Majapahit Kampus Bungkulan Made Sundayana. Sidak Komisi D DPRD Buleleng ke STIKES Majapahit Kampus Bungkulan maupun Kampus Sukasada cukup adil. Memang sebagai wakil rakyat harus melakukan hal demikian. Sebagai bentuk kepedulian dari STIKES Majapahit Singaraja Kampus Bungkulan, pihaknya selalu menerima mahasiswa yang merasa dirugikan di Kampus Sukasada. Untuk bisa menerima mahasiswa dari Kampus Sukasada, pihaknya akan berkoordinasi dengan Kopertis Wilayah VIII Denpasar, ungkap Made Sundayana.
Seperti diberitakan sebelumnya, DPRD Buleleng merekomendasikan STIKES Majapahit Singaraja Kampus Sukasada diusulkan ke Dirjen Dikti Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan untuk dibekukan, karena berdasarkan sidak yang dilakukan Komisi D DPRD Buleleng, STIKES Majapahit Singaraja Kampus Sukasada tidak memenuhi syarat sebagai lembaga pendidikan tinggi. Selain karena tidak memiliki ijin, juga mahasiswanya kurang dari 20 orang dan bahkan tahun akademik 2012-2013 STIKES Majapahit dibawah direkturnya Gede Sunjaya hanya mendapat seorang mahasiswa. (SUJANA)