Recent News
-
PELATIHAN BAHASA JEPANG, NON INSTITUSIONAL DAN PADAT KARYA 2012
Bupati Buleleng Drs. Putu Bagiada, MM membuka pelatihan bahasa Jepang, pelatihan non institusional dan kegiatan padat karya tahun 2012 bertempat di gedung wanita Laksmi Graha Singaraja, pada hari Rabu (25/01). Dalam sambutannya Bupati mengatakan kegiatan ini diadakan dalam upaya meningkatkan harkat dan martabat serta kesejahteraan masyarakat Buleleng, sehingga masyarakat Buleleng dapat sejajar bahkan dapat lebih tinggi dan lebih maju, baik diantara Kabupaten di Bali maupun di Indonesia.
Pemerintah Daerah Kabupaten Buleleng telah banyak membuat program-program pembangunan dalam upaya pemberdayaan masyarakat, pengentasan kemiskinan, serta pembangunan dalam berbagai sektor dan menggali semua potensi yang dimiliki dengan muaranya peningkatan kesejateraan masyarakat di Buleleng. Salah satu caranya dengan menciptakan kesempatan kerja, dengan memberikan pelatihan-pelatihan dan kegiatan yang bersifat padat karya. Kegiatan tersebut sangat penting untuk meningkatkan sumber daya manusia agar dapat bersaing di dunia kerja. Untuk itu Bupati berharap kepada peserta pelatihan agar bersungguh-sungguh, disiplin, dan rajin mengikuti kegiatan yang diadakan agar setelah mengikuti kegiatan ini menjadi bekal peserta di dunia kerja.
Sementara itu, sebelumnya dalam laporan Kepala Disnakertrans Kab. Buleleng Dra. Made Sulastri mengatakan, tujuan kegiatan pelatihan adalah untuk mewujudkan tenaga kerja yang terampil, meningkatkan pengetahuan dan kompetensi kerja, menciptakan lapangan kerja serta mewujudkan ekonomi produktif masyarakat. Pelaksanaan pelatihan bahasa Jepang berlangsung selama 1 bulan 175 jam pelajaran dengan jumlah peserta 80 orang. Pelatihan non institusional sebanyak 12 paket meliputi kejuruan menjahit 6 paket diikuti 72 orang, kejuruan tata rias 4 paket diikuti 48 orang dan kejuruan bangunan kayu 2 paket diikuti 32 orang. Untuk kegiatan padat karya sebanyak 4 lokasi di desa Bongancina Kec. Busungbiu, Desa Tegal Linggah Kec. Sukasada, Desa Sambirenteng Kec. Tejakula dan Desa Pejarakan Kec. Gerokgak yang diikuti sebanyak 100 orang selama 20 hari. Turut hadir dalam acara tersebut Pimpinan SKPD lingkup Pemkab Buleleng. (rep10)