Selamat Datang di Live Streaming LPP RRI Singaraja. Dengarkan RRI Singaraja melalui Live Streaming PRO 1 dan PRO 2

Custom Search

 

Recent News

  • PERINGATAN MAULID NABI MUHAMMAD SAW DI DESA PEGAYAMAN
    Singaraja (06/02) 13.45 Wita --- Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW diwarnai dengan arak-arakan Sokok Taluh (telor) yang dikaitkan dengan Pawai Taaruf, melibatkan semua lembaga seni yang ada di Desa Pegayaman. Diantaranya siswa siswi dan guru dari Sekolah Umum, Madrasah, Tsanawiyah dan Aliyah termasuk Pondok Pesantren, remaja karang taruna serta para penglingsir (tetua) adat di desa setempat.
     
    Agenda tradisi budaya tahunan semacam ini hanya berlangsung saat umat Islam Desa Pegayaman memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW. Sebanyak ratusan lebih Sokok Taluh yang diarak dengan hiasan sedemikian rupa yang ditancapkan pada sebatang pohon pisang dengan rangkaian bunga warna warni. Bagi masyarakat desa Pegayaman, seperti diakui Perbekel Desa Pegayaman A. Asyghor Ali, perayaan ini memiliki makna yang sangat mendalam dikaitkan dengan peringatan Maulid nabi Muhammad SAW. Telor merupakan simbol bibit, bagaimana para keturunan kita meneladani sifat-sifat Rasul, ungkap Asyghor Ali.
     
    Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW bagi warga masyarakat Desa Pegayaman merupakan primadonanya hari raya Islam. Proses penyambutannya dilakukan mulai 10 hari sebelumnya sesuai tradisi adat budaya masyarakat setempat, yakni diawali dengan hari Penyekeban (Penapean), Penyajaan dan Penampahan.
     
    Sehari sebelum puncak acara, umat Islam Desa Pegayaman juga menyelenggarakan tradisi Maulid Sokok Base yang dipusatkan di Masjid Jamik Safinatussalam Desa Pegayaman. Mengacu pada tema yang diusung yakni Mari Kita Jadikan Perbedaan Dalam Kehidupan Sebagai warna Warni Pemersatu Dalam Persaudaraan, menurut Ustadz H. Abdurahman LC, dinilai sejalan dengan apa yang pernah dicontohkan pada zaman Rasulullah SAW kepada umatnya.
     
    Hal senada juga disampaikan Bupati Buleleng dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Camat Sukasada Made Widiyasa. Bupati Buleleng berharap agar momentum peringatan Maulid Nabi Muhammad ini dijadikan ajang untuk melakukan evaluasi diri, sejauh mana kita sudah meneladani ajaran yang diamanatkan Rasulullah kepada umatnya. (rep11)






PRO 3 RRI Live Streaming


 





Email

Log InLog In

Get our toolbar!

PageRank